Jangan Cuma Pandai Berkata tapi Juga
Pandailah Berkarya
Mendengar judul
tersebut apa yang pertama kali terbayang di pikiran kalian mengenai isi dari
tulisan ini? Sebuah motivasi? Atau sebuah inspirasi? Atau kisah-kisah yang
lain? Aku tidak ingin menyebutnya apa, tapi aku ingin sedikit bercerita
mengenai hasil dari tangan” kreatif FAMN.
Hampir sebulan
yang lalu FAMN membuka usaha vandel kayu, kayu-kayu itu diperoleh dari rumah
salah satu admin FAMN, hebatnya lagi kayu itu adalah kayu-kayu sisa dari
pembuatan mebel, jadi nggak ada yang terbuang gitu loh… tangan-tangan kreatif
mereka menghasilkan karya yang digunakan untuk memakmurkan kehidupan FAMN,
bukan hanya untuk kenyang semata. Dan ternyata bukan hanya vandel tetapi ada
juga gantungan kunci lho.
Ini adalah
sebuah alternative baru untuk kalian yang mau cari kado untuk teman tapi bosen
dengan yang itu-itu aja. Selain itu dengan kalian membeli produk dari FAMN, itu
sedikit cerminan bahwa kalian cinta akan daerah sendiri, dengan turut
memakmurkan masyarakat lewat ekonomi. Kalau kalian kepo sama desainnya yang
lebih lengkap bisa berkunjung ke bascampnya FAMN, dan nggak usah
sungkan-sungkan. (yah malah promosi)
Oke, saya ingin
kembali ke judul tadi, kita boleh berencana,
mengatakan bahwa kita akan melakukan ini itu, tapi jangan cukup dengan
rencana saja, jangan cukup dengan omongan. Lakukanlah apa yang telah kamu
rencanakan, jadikan omonganmu itu menjadi realita. Sebab karya seseorang itu
lebih dihargai dari pada omongannya (pada umumnya lho). Biarkanlah tanganmu
yang mungil berkarya, menorehkan sejuta angan yang ada dipikiranmu. Tidak perlu
takut gagal ketika mencoba. Tidak akan pernah ada KFC jika tidak ada
orang yang pernah gagal dibelakangnya. Jadi mulai sekarang, mulailah
berkarya, sekecil apapun itu. Tidak perlu mendengarkan mulut onar orang
disekitarmu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar